Pemeriksaan kehamilan sangat penting dilakukan oleh ibu hamil sesuai dengan standar pelayanan. Beberapa faktor yang mempengaruhinya yaitu umur, pendidikan, paritas, pengetahuan, sikap dan dukungan suami. Untuk mengetahui analisis faktor – faktor yang berpengaruh terhadap ibu hamil dalam melakukan kunjungan antenatal care (ANC) di Puskesmas Serang Kota.: analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini ibu nifas periode Juni-Juli 2025 sebanyak 99 orang dengan teknik simple random sampling. Instrumen menggunakan kuesioner. Data primer dianalisis menggunakan uji chi square. sebagian besar ibu patuh dalam melakukan kunjungan antenatal care 66,7%, dengan umur berisiko rendah terhadap kehamilan 70,7%, pendidikan tinggi 79,8%, paritas rendah 62,6%, pengetahuan baik 63,6%, sikap positif 60,6% dan suami mendukung 63,6%. Ada hubungan yang signifikan antara umur (p = 0,000), pendidikan (p = 0,042), paritas (p = 0,002), pengetahuan (p = 0,000), sikap (p = 0,000), dan dukungan suami (p = 0,000) dengan perilaku ibu melakukan kepatuhan kunjungan antenatal care. umur, pendidikan, paritas, pengetahuan, sikap, dan dukungan suami berhubungan dengan perilaku ibu melakukan kepatuhan kunjungan antenatal care. Ibu hamil dan suami diharapkan dapat bersedia meluangkan waktu dan biaya untuk melakukan pemeriksaan secara rutin sesuai standar ANC agar ibu hamil dan suami dapat mendapatkan informasi yang akurat tentang kondisi ibu dan janin dalam kandungannya sehingga dapat saling mendukung dalam menjaga kehamilannya agar tidak mengalami komplikasi.
Copyrights © 2025