Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan peregangan terhadap intensitas nyeri punggung bawah pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia pada tahun 2022. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada prevalensi yang tinggi dari nyeri punggung bawah di kalangan mahasiswa akibat gaya hidup sedentari dan postur duduk yang tidak ergonomis. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasi-eksperimental satu kelompok pra-tes dan pasca-tes. Populasi penelitian terdiri dari 199 mahasiswa, dengan sampel 67 responden yang dipilih melalui sampling acak. Alat penelitian berupa kuesioner terstruktur, dan intensitas nyeri diukur menggunakan Skala Penilaian Numerik (NRS). Analisis data dilakukan secara deskriptif dan inferensial menggunakan uji Wilcoxon. Hasil menunjukkan penurunan signifikan pada rata-rata intensitas nyeri dari 3,37 menjadi 1,12 setelah intervensi peregangan (p < 0,001). Kesimpulan studi ini adalah bahwa latihan peregangan terstruktur dan rutin efektif dalam mengurangi intensitas nyeri punggung bawah pada mahasiswa, sehingga dapat direkomendasikan sebagai strategi untuk mencegah dan mengelola nyeri punggung bawah di lingkungan pendidikan tinggi.
Copyrights © 2025