Rendahnya minat generasi muda terhadap pembelajaran kewarganegaraan yang dianggap teoritis dan kurang menarik menjadi tantangan dalam penguatan civic competence di era digital. Penelitian ini mengkaji penggunaan TikTok sebagai media edukasi untuk menanamkan nilai-nilai kewarganegaraan dan karakter Pancasila pada mahasiswa. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten edukatif TikTok mampu meningkatkan motivasi belajar, literasi digital, serta kesadaran kewarganegaraan mahasiswa. Video singkat dan kreatif membuat materi PPKn lebih kontekstual dan mudah dipahami. Meski demikian, masih ditemukan kendala terkait kualitas konten dan risiko misinformasi. Dengan desain pembelajaran yang tepat serta penguatan literasi digital, TikTok berpotensi menjadi media pembelajaran inovatif yang efektif dalam membentuk generasi berdaya saing dan berkarakter Pancasila.
Copyrights © 2025