Osteogenesis Imperfecta (OI) merupakan bentuk displasia skeletal yang jarang ditemukan, diturunkan secara autosomal dominan, dan ditandai oleh gangguan osifikasi endokondral yang menyebabkan perawakan pendek, penurunan massa tulang, serta kerapuhan tulang. Dari sudut pandang anestesi, pasien dengan OI menghadirkan tantangan yang signifikan, terutama pada manajemen jalan napas. Kelainan kraniofasial seperti hipoplasia midface, makroglosia, dan keterbatasan ekstensi tulang servikal sering menyulitkan laringoskopi langsung serta menghambat visualisasi glotis. Kondisi ini meningkatkan risiko kesulitan intubasi dan komplikasi perioperatif. Pemberian anestesi umum yang cermat dengan ventilasi terkontrol, pemantauan invasif, serta persiapan menyeluruh terhadap kondisi darurat sangat penting untuk menjaga stabilitas hemodinamik dan oksigenasi, sehingga keselamatan pasien dapat dipertahankan. Laporan kasus ini menggambarkan manajemen anestesi pada pasien dengan osteogenesis imperfecta serta strategi yang digunakan untuk menghadapi tantangan tersebut.
Copyrights © 2025