Transportasi kereta api merupakan salah satu moda transportasi massal yang memiliki peran penting dalam mobilitas masyarakat. Dimana stasiun kereta api sebagai infrastruktur pendukung memiliki risiko keselamatan dan keamanan yang perlu dianalisis. Kecelakaan dan insiden di stasiun sering terjadi akibat faktor lingkungan, kurangnya pengawasan, dan minimnya sistem mitigasi risiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi risiko kecelakaan berdasarkan variabel yang mempengaruhi keselamatan penumpang di stasiun kereta api Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode survei lapangan di Stasiun Tanjung Karang (TNK) dan Stasiun Labuhan Ratu (LAR), serta penyebaran kuesioner kepada beberapa staf Dinas Perhubungan dan PT KAI Divre IV Tanjung Karang. Data yang diperoleh yaitu dari area parkir kendaraan, loket, konter cetak tiket, Ticket Checking, ruang tunggu, tangga stasiun, serta peron. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 16 variabel penyebab risiko kecelakaan di Stasiun Kereta Api Bandar Lampung dari (X1), (X2), (X3), (X4), (X5), (X6), (X7), (X8), (X9), (X10), (X11), (X12), (X13), (X14), (X15), dan (X16).
Copyrights © 2025