Keterlambatan proyek infrastruktur merupakan permasalahan yang umum terjadi di sektor konstruksi Indonesia dan berdampak pada peningkatan biaya, penurunan mutu, dan gangguan pelayanan publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab keterlambatan dan strategi mitigasinya melalui pendekatan systematic literature review (SLR). Sebanyak 13 artikel ilmiah terpilih yang diterbitkan antara tahun 2020 – 2025 dianalisis secara tematik. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat 80 entri faktor penyebab keterlambatan yang dapat diklasifikasikan ke dalam Sembilan kategori utama, dengan tiga kategori paling dominan yaitu faktor teknis (22 kemunculan), manajerial (20 kemunculan), dan kesternal (18 kemunculan). Faktor teknis mencakup kesalahan desain, metode pelaksanaan yang tidak sesuai, dan kondisi lapangan yang tidak terprediksi. Faktor manajerial berkaitan dengan lemahnya perencanaan, koordinasi, serta dokumentasi proyek, sedangkan faktor eksternal meliputi cuaca buruk, pembebasan lahan, dan kebijakan regulasi. Strategi mitigasi yang ditemukan mencakup penggunaan teknologi (BIM), penjadwalan adaptif, pelatihan SDM, penguatan logistic, dan koordinasi lintas instansi. Temuan ini menegaskan pentingnya pendekatan secara menyeluruh dan kolaboratif dalam pengelolaan keterlambatan proyek infrastruktur.
Copyrights © 2025