Hasil penafsiran rekaman seismik secara umum di daerah penelitian dapat dibagi menjadi 2 (dua) runtunan yaitu runtunan A, dan B. Runtunan B dapat dibagi menjadi sub-runtunan B1, dan B2. Kontak antara runtunan A dengan sub-runtunan B1 dibatasi oleh bidang ketidakselarasan berupa pepat erosiĀ (erosional truncation), sedangkan kontak antara sub-runtunan B1 dengan B2, berupa reflektor yang kuat dan menerus.Dari rekaman seismik juga diketahui bahwa, sedimen bawah permukaan dasar laut daerah penelitian mengandung pasir, dan gas biogenik . Jika jumlah cadangan gas biogeniknya cukup banyak, dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif sebagai pengganti minyak tanah.Struktur geologi tidak ditemukan, hal tersebut diduga diakibatkan oleh energi seismiknya hanya bisa menembus lapisan sedimen yang berumur Kuarter.
Copyrights © 2010