Masalah kebersihan di sekolah dasar masih menjadi isu penting di Indonesia, termasuk di SDN Cipanas, Tasikmalaya, yang menghadapi tantangan dalam menjaga kebersihan lingkungan dan perilaku siswa. Rendahnya kesadaran siswa terhadap PHBS berdampak pada tingginya risiko penyakit seperti diare, cacingan, dan masalah kesehatan gigi. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam menerapkan PHBS melalui edukasi interaktif meliputi cuci tangan pakai sabun, sikat gigi yang benar, dan pembuatan sabun cair. Kegiatan dilaksanakan pada 28–29 Juli 2025, dengan metode sosialisasi, lagu edukatif, praktik langsung, dan demonstrasi pembuatan sabun. Pre-test dan post-test dilaksanakan untuk evaluasi pada siswa kelas 4, 5, dan 6 menunjukkan peningkatan pengetahuan kategori baik masing-masing sebesar 35%, 60%, dan 20%. Hasil kegiatan memperlihatkan peningkatan pemahaman, keterampilan, serta antusiasme siswa, meskipun diperlukan pengawasan lanjutan untuk memastikan teknik dilakukan dengan benar. Kegiatan ini membuktikan bahwa edukasi PHBS berbasis praktik langsung efektif membentuk kebiasaan hidup bersih dan sehat sejak dini, serta berkontribusi pada upaya pencegahan penyakit di lingkungan sekolah.
Copyrights © 2025