Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Jambu, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu, sebagai salah satu daerah afirmasi 3T dengan potensi wisata unggulan Pantai Wadu Jao. Permasalahan utama mitra Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) adalah terbatasnya kapasitas dalam manajemen wisata berbasis sport tourism, keterbatasan fasilitas pendukung, serta lemahnya pemanfaatan digitalisasi untuk promosi wisata. Tujuan kegiatan ini adalah memberdayakan Pokdarwis melalui pendekatan sport tourism dan literasi digital untuk meningkatkan pendapatan masyarakat lokal. Metode pelaksanaan meliputi survei lapangan, Focus Group Discussion (FGD), pelatihan, pendampingan, serta evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan capaian strategis berupa: (1) pemetaan potensi wisata dan permasalahan utama, khususnya peluang pengembangan aktivitas olahraga pantai seperti voli, renang, dayung, dan camping; (2) peningkatan kapasitas Pokdarwis dalam manajemen wisata olahraga desa (SIMWOD) serta pemanduan wisata; (3) peningkatan literasi digital melalui pelatihan aplikasi CapCut, Canva, dan strategi promosi media sosial sehingga akun resmi Pokdarwis mulai aktif digunakan; (4) pendampingan pembangunan infrastruktur sederhana seperti spot foto, area camping, tenda, pelampung, papan petunjuk arah, dan fasilitas kebersihan yang meningkatkan daya tarik wisata; (5) penguatan jejaring lintas sektoral dengan pemerintah desa, UMKM, dan tokoh masyarakat. Temuan membuktikan bahwa sport tourism berbasis digitalisasi berpotensi memperkuat pemberdayaan masyarakat, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan daya saing wisata desa. Dengan demikian, kegiatan ini menjadi model integratif pengembangan wisata lokal yang berkelanjutan dan selaras dengan SDGs terkait pekerjaan layak, pertumbuhan ekonomi, serta kehidupan sehat dan sejahtera.
Copyrights © 2025