Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan musik dalam mengurangi tingkat kecemasan pada mahasiswa olahraga tingkat akhir. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan bantuan aplikasi Survey Monkey, dengan pendekatan kuantitatif. Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat kecemasan adalah ZSAR-S (Zung Self Anxiety Rating Scale). Data diperoleh dari 370 responden mahasiswa olahraga tingkat akhir. Hasil analisis menunjukkan bahwa 48% dari responden mengalami gejala fisik seperti pusing, 8,11% mengalami gejala sosial seperti mudah marah dan panik, dan 43,24% mengalami kesulitan tidur. Namun, penelitian menemukan bahwa penggunaan musik efektif dalam mengurangi tingkat kecemasan pada mahasiswa olahraga tingkat akhir. Temuan ini menyoroti potensi musik sebagai intervensi yang bermanfaat dalam meningkatkan kesejahteraan mental mahasiswa olahraga tingkat akhir, serta pentingnya memperhatikan aspek kesehatan mental dalam konteks pendidikan olahraga.Kata kunci: Musik, Anxiety, Mahasiswa
Copyrights © 2024