<![CDATA[Manajemen stok dan bahan baku yang efisien sangat penting untuk menjaga kelancaran operasional bisnis di industri minuman. Ketidakmampuan mengelola stok dapat menyebabkan kekurangan bahan baku, pemborosan, dan tingginya biaya operasional. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, digunakan metode buffer stock untuk menyimpan cadangan stok tambahan yang dapat menghindari gangguan dalam proses produksi, sekalipun terjadi perubahan pasokan maupun permintaan. Selain itu, penerapan strategi First Expired First Out (FEFO) diperlukan untuk memantau kualitas bahan baku yang memiliki masa simpan terbatas, guna menghindari kerugian akibat produk kedaluwarsa. Perkembangan teknologi informasi memberikan dampak yang signifikan terhadap manajemen inventaris bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan beralih ke sistem digital, pemantauan stok dapat dilakukan secara akurat dan real time, sehingga memudahkan pemilik usaha untuk mengelola stok secara lebih fleksibel dan responsif terhadap perubahan permintaan pasar. D'Fans Coffee, salah satu UMKM di Medan, masih mengandalkan pencatatan manual yang berisiko terjadi kesalahan, terutama ketika volume transaksi tinggi. Kesalahan pencatatan ini dapat mengakibatkan perbedaan antara data yang tercatat dan kondisi aktual di gudang, sehingga mengganggu kelancaran operasional. Untuk itu, diperlukan sistem informasi inventaris yang mengintegrasikan metode FEFO dan Reorder Point (ROP) untuk menentukan waktu yang tepat untuk melakukan pemesanan ulang. Dengan penerapan sistem terintegrasi ini,]]>
Copyrights © 2025
