Evaluating teacher performance at SDN 219 Jambi City in an effort to improve the quality of education by assessing four main aspects: learning planning, learning implementation, evaluation of learning outcomes, and the influence of work discipline on teacher performance. The method used is a descriptive qualitative approach, with data collection techniques through in-depth interviews with one of the teachers at the school. The results of the study indicate that although teachers have been able to manage their classes well, there are several challenges such as time constraints, administrative burdens, and difficulties in implementing differentiated learning. Teachers have also used a variety of learning methods, but it is still necessary to enrich teaching materials with more interesting technology and learning media. The existing teacher performance evaluation is still quantitative and needs to be improved with more constructive feedback. In addition, good work discipline can improve teacher performance, but administrative constraints are still an obstacle. This study suggests the importance of providing training, relevant modules, and better time management to improve the quality of teaching. ABSTRAK Mengevaluasi kinerja guru di SD Negeri 219 Kota Jambi dalam upaya peningkatan mutu pendidikan dengan menilai empat aspek utama: perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil pembelajaran, dan pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja guru. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam kepada salah satu guru di sekolah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun guru sudah mampu mengelola kelas dengan baik, terdapat beberapa tantangan seperti keterbatasan waktu, beban administratif, serta kesulitan dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Guru juga sudah menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi, namun masih perlu untuk memperkaya materi ajar dengan teknologi dan media pembelajaran yang lebih menarik. Evaluasi kinerja guru yang ada masih bersifat kuantitatif dan perlu diperbaiki dengan umpan balik yang lebih konstruktif. Selain itu, disiplin kerja yang baik dapat meningkatkan kinerja guru, tetapi kendala administratif masih menjadi hambatan. Penelitian ini menyarankan pentingnya penyediaan pelatihan, modul yang relevan, serta pengelolaan waktu yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas pengajaran.
Copyrights © 2025