Teknologi digitalisasi AI semakin banyak digunakan dalam dunia pendidikan sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran, salah satunya melalui pembuatan video interaktif yang mampu meningkatkan pemahaman dan motivasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain eksperimen semu (quasi-experiment), di mana terdapat kelompok eksperimen yang menggunakan video berbasis AI dan kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman siswa, serta kuesioner dan wawancara untuk mengetahui persepsi siswa dan guru terhadap penggunaan AI dalam pembelajaran, video pembelajaran berbasis AI terbukti lebih efektif dalam meningkatkan pemahaman dan motivasi siswa sekolah dasar dibandingkan dengan metode konvensional. Namun, keberhasilan implementasi AI dalam pembelajaran masih bergantung pada kesiapan teknologi, kompetensi guru, serta dukungan dari sekolah dan pemerintah. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan dan pelatihan yang lebih lanjut agar pemanfaatan AI dalam pendidikan dapat diterapkan secara lebih luas dan optimal.
Copyrights © 2025