Latar Belakang: Meningkatnya angka kesakitan menunjukkan bahwa kurangnya budaya hidup sehat masyarakat. Keberhasilan GERMAS sangat berhubungan dengan keterlibatan seluruh masyarakat dalam mempraktekkan pola hidup sehat sehari-hari sebagai suatu gerakan nasional. Berdasarkan hasil wawancara kepada 8 orang masyarakat diantaranya belum ada yang menerapkan GERMAS dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang memengaruhi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kelurahan Sidorame Barat II Kecamatan Medan Perjuangan Tahun 2021. Metode penelitian menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh KK sebanyak 2.015 KK dengan sampel adalah menggunakan tehnik cluster random sampling sebanyak 95 KK. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan statistik uji chi-square. Hasil penelitian dengan analisis uji chi-square menunjukkan nilai p masing-masing variabel yakni pendidikan terakhir diperoleh p-value = 0,000, status pekerjaan diperoleh p-value = 0,006, pengetahuan diperoleh p-value = 0,000, sikap diperoleh p-value = 0,000, dan peran tenaga kesehatan diperoleh p-value = 0,004. Kesimpulan penelitian ini adalah hubungan pendidikan terakhir, status pekerjaan, pengetahuan, sikap, peran tenaga kesehatan dengan GERMAS di Kelurahan Sidorame Barat II Kecamatan Medan Perjuangan Tahun 2021. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar peningkatan mutu pelayanan kesehatan di masyarakat oleh tenaga kesehatan dan dievaluasi untuk perbaikan tata cara pola hidup sehat sesuai oleh masyarakat setempat.
Copyrights © 2024