Inovasi bahan bangunan ramah lingkungan semakin penting untuk mendukung konstruksi berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi penggunaan arang sekam padi sebagai substitusi parsial dalam campuran bata ringan untuk meningkatkan sifat mekanik, khususnya kuat tekan dan daya serap air. Metode eksperimental dilakukan di Laboratorium Struktur dan Bahan Universitas Muhammadiyah Parepare, dengan variasi penambahan arang sekam padi sebesar 0%, 5%, 10%, dan 15%, serta pengujian dilakukan setelah 28 hari perawatan. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata daya serapan air bata ringan normal adalah 22,74%, sedangkan variasi dengan arang sekam padi memiliki daya serap yang lebih rendah, antara 19,52% hingga 19,53%, dan memenuhi batas maksimum 25%. Kuat tekan rata-rata untuk variasi 0%, 5%, 10%, dan 15% masing-masing adalah 3,611 MPa, 3,378 MPa, 3,889 MPa, dan 4,00 MPa. Temuan ini menunjukkan bahwa arang sekam padi dapat meningkatkan kekuatan dan mengurangi daya serap air bata ringan, mendukung pengembangan bahan bangunan yang lebih berkelanjutan.
Copyrights © 2025