Pembangunan berkelanjutan berfokus pada optimalisasi konsumsi sumber daya dan juga melestarikan komponen lingkungan dan sosial masyarakat di masa kini atau masa depan. Pembangunan berkelanjutan dapat tercapai jika aktivitas perusahaan selain mengejar profit atau keuntungan bisnis, juga tetap menjaga kepentingan sosial masyarakat dan kelestarian lingkungan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengukur pengaruh akuntansi lingkungan dan struktur modal terhadap pembangunan berkelanjutan. Metode yang diaplikasikan yaitu pendekatan kuantitatif dengan jenis data sekunder yang bersumber dari www.idx.co.id dan website resmi perusahaan. Perusahaan pertambangan yang tercatat di BEI tahun 2021-2023 menjadi populasi dalam penelitian ini. Pemilihan sampel ditetapkan dengan purposive sampling hingga diperoleh 36 data untuk dianalisis. Analisis linier berganda ditetapkan untuk menganalisis data dengan software SPPS versi 27. Hasil penelitiannya mengindikasikan bahwa akuntansi lingkungan berperan positif terhadap pembangunan berkelanjutan. Namun, struktur modal tidak memiliki peran pada pembangunan berkelanjutan. Jika dilihat secara simultan, akuntansi lingkungan dan struktur modal tidak memiliki peran terhadap pembangunan berkelanjutan.
Copyrights © 2025