Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

EFEK SAMPING KONTRASEPSI SUNTIK CYCLOFEM DAN DMPA Rahayu, Septiana
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 9, No 3 (2018): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Pengguna kontrasepsi suntik merupakan metode yang lazim dan terbanyak digunaka oleh masyarakat di Indonesia. Pengguna an kontrasepsi suntik Cyclofem dan DMPA setiap tiga bulan dipilih karena nyaman sangat efektif dan murahwalaupun memilih beberapa efek samping yang dapat terjadi. Tujuan: Ini adalah untuk mengetahui gambaran efek samping kontrasepsi suntik Cylofem dan DMPA. Metode: Penelitian yang dilakukan secara deskritif. Peneliti hanya menggambarkan keadaan objek tidak ada maksud untuk menggeneralisasikan hasilnya Penelitian ini dilakukan di BPM Choirul Malla Palembang, beralamat di Jalan Syech abdul Somad kelurahan 23 ilir. Hasil: didapatkan Akseptor kontrasepsi suntik Cyclofem dan DMPA sama banyaknya yaitu masing-masing 51 orang (50%). akseptor kontrasepsi suntik Cyclofem dan DMPA sama banyaknya yaitu masing-masing 51 orang (50%). Saran: Kepada kepada petugas kesehatan khususnya bidan dapat lebih proaktif memberikan konseling, informasi dan edukasi mengenai efek samping dari penggunaan kontrasepsi suntik baik Cylofem mau pun DMPA kepada masyarakat khusus calon akseptor kontrasepsi suntik. Kata kunci : Efek samping, kontrasepsi suntik, Cyclofem dan DMPA
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN ABORTUS INKOMPLIT DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN 2016 Rahayu, Septiana
Masker Medika Vol 5 No 2 (2017): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

World Health Organization ( WHO ) memperkirakan 15-50 % Kematian ibu disebabkan oleh abortus. komplikasi abortus berupa perdarahan atau infeksi dapat menyebabkan kematian. Itulah sebabnya mengapa kematian ibu yang disebabkan abortus sering tidak muncul dalam laporan kematian , tapi dilaporkan sebagai perdarahan atau sepsis. Berdasarkan data dari RS.Muhammadiyah Palembang tahun 2015-2016 terdapat 263 kasus Abortus inkomplit yang 48 diantaranya mengalami syok hemoragik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik ibu dengan abortus inkomplit yang mengalami syok hemoragik di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang rahun 2015-2015. Desain penelitian ini menggunakan penelitian desktriptif dengan variabel, Usia Ibu, Paritas, Pendidikan Ibu, dan Pekerjaan Ibu. Dengan Populasi ibu yang mengalami abortus inkomplit disertai syok hemoragik, sampel berjumlah 48, besarnya sampel sama dengan populasi yang tercatat dalam buku register catatan non persalinan di ruang kebidanan Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang tahun 2015-2016.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 48 ibu dengan abortus inkomplit yang disertai syok hemoragik tertinggi terjadi pada ibu dengan usia risiko tinggi 26 (51%), paritas rendah sebanyak 34 (70,9%), pendidikan tinggi 25 (52,1%) dan pada ibu yang tidak bekerja 42 (70,9%).Disarankan kepada ibu selama hamil untuk rutin memeriksakan kehamilan kepada petugas kesehatan serta jangan segan untuk mencari informasi seputar kehamilan , sehingga dapat mencegah tanda – tanda bahaya dan komplikasi secara dini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PENDAPAT KELUARGA DENGAN PEMAKAIAN KB AKDR DI BPM CHOIRUL MALLA PALEMBANG Rahayu, Septiana
Masker Medika Vol 6 No 2 (2018): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu misi Keluarga berencana sangat menekankan pentingnya upaya menghormati hak-hak reproduksi sebagai upaya integral dalam meningkatkan kualitas keluarga. Untuk mewujudkan misi tersebut diperlukan suatu metode Kontrasepsi Efektif Terpilih (MKET) yaitu AKDR. Meskipun pemakaian AKDR hanya 4,93%. Disumatera selatan pemakaian AKDR hanya 4,45% Di kota Palembang 7,55%, dan BPM Choirul Malla sendiri hanya terdapat 3,58%. Kecenderungan pemakaian alat kontrasepsi hormonal masih tinggi dibandingkan dengan penggunakan AKDR.Berdasarkan data yang didapat dari berbagai sumber diketahui bahwa banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya pemakaian AKDR sebagai latar belakang yang menentukan penerimaaan masyarakat terhadap alat kontrasepsi antyara lain faktor pengetahuan dan pendapatan akseptor.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara variabel pengetahuan dan pendapatan akseptor dengan pemakaian AKDR di BPM Choirul Malla Palembang.Desain penelitian ini bersifat survei analitik dengan pendekatan cros sectional. Populasi yang digunakan adalah semua ibu yang menjadi Akseptor K aktif dan berdomisili di BPM Choirull Malla Palembang banyak 150 orang yang sampel sebanyak 60 orang.Hasil penelitian dari analisis univariat menunjukan dari 60 akseptor yanag m,emakai AKDR sebesar 8,3%, respoinden yang berpendapatan keluarga rendah responden yang berpendapatan keluarga rendah responden (76,7%) dan responden yang berpengetahuan kurang baik sebanyak (86,7%).Melalui Penelitian ini diharapkan petugas kesehatan dapat lebih meningkat penyuluhan tentang KB dengan pengembangan program KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) serta konseling mengenai AKDR guna meningkatkan pengetahuan memberika informasi terhadap efektifitas dan manfaat dari penggunaan AKDR keikutsertaan akseptor KB untuk memakai AKDR dapat meningkatkan. One of mission family have a plan very press important effort to respect rught reproduction as integral effort to increase the quality of family. To realize this Although using AKDR less interest. It just 4,93% .In Sumatera Selatan using AKDR just 4,45% in palembang city 7,55%, and at social health center Choirul Malla a lone only is found 3,58%. Preferences using tool of contraception hormonal still higher than using AKDR.According to data which is gotten from many sources are known that many factors which influence is low using AKDR as background which determine acceptance society to ward tool of contraception such as of knowledge and income acceptor.The purpase of observation to know is there a relationship between variabel knowledge and income acceptor using AKDR at working are social health center Choirul Malla Palembang.Design observastion have a character survey analitical with approach eross sectional. The population which is used are all mothers who become acceptor KB active and have one’s domicile at working area social health center income 23ilir palembang and simple this observation is taken like purposive sampling and is gothen sampel as much as 60 people.The result of observation from analysis univariant to show from 60 acceptor which using AKDR as many as 8,3% respondent which low income’s family 46 responden (76,7%) and which using AKDR just 52 respondent (86,7%).From the analysis bivariat with statistic test chi square at degree intention 0,005 and degree of (df) = 1 show that there is relationship which intention between knowledge and income with using AKDR at area working health center 23ilir palembang year 2010.Through this observation is hoped officer in charge of healthy can more increase information about KB with development program KIE (Communication, Information, Education) and counseling about AKDR use increase of knowlodge and give information ward effectivitas and benefit from using AKDR so that participation of acceptor KB to use AKDR can increase.
ANALISIS KEJADIAN DISMINORE PADA SISWI WANITA DI SMAN 1 KELEKAR TAHUN 2018 Rahayu, Septiana
Masker Medika Vol 8 No 1 (2020): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/maskermedika.v8i1.382

Abstract

Latar Belakang: Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menjadi dewasa. Menurut World Health Organization (WHO), remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10- 19 tahun. Pada masa remaja terdapat perubahan hormonal, fisik, psikologis maupun sosial, dimana kondisi tersebut dinamakan dengan masa pubertas. Salah satu tanda pubertas pada remaja putri yaitu terjadinya menstruasi (Batubara, 2012). Pada saat menstruasi, masalah yang dialami oleh hampir sebagian besar wanita adalah rasa tidak nyaman atau rasa nyeri yang hebat. Hal ini biasa disebut dengan nyeri haid (dismenore) (Putri, 2017). Tujuan dari penelitian: untuk menganalisis kejadian dismenore pada siswi wanita di SMAN 1 Kelekar. Desain penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel pada penelitian ini adalah keseluruhan populasi 70 siswi. Pemilihan sampel menggunakan total sampling yang berjumlah 70 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sd Juli 2018. Data dianalisis dengan menggunakan analisis univariat (deskriptif), bivariate (chi square) dan multivariate (regresi logistic). Hasil Penelitian: Dari hasil uji statistik chi square didapatkan variabel yang tidak ada hubungan dengan dismenorea, yaitu usia menarche (0,599), status gizi (0,847), dan variabel yang ada hubungan dengan dismenore, yaitu tingkat kecemasan (0,001), kualitas hidup (0,001). Agar dismenore dapat dihindari diharapkan pada sekolah meningkatkan pengetaahuan siswi dan petugas UKS tentang dismenore malalui penyuluhan, sosialisasi berupa dalam bentuk leaflet dan poster.. Kesimpulan: Agar dismenore dapat dihindari diharapkan padasekolah meningkatkan pengetaahuan siswi dan petugas UKS tentang dismenore malalui penyuluhan, sosialisasi berupa dalam bentuk leaflet dan poster. Background: Teenagers are a transition from children to adults. According to the World Health Organization (WHO), adolescents are residents in the age range of 10-19 years. In adolescence there are hormonal, physical, psychological and social changes, where the condition is called puberty. One sign of puberty in young women is menstruation (Coal, 2012). During menstruation, the problem experienced by most women is discomfort or extreme pain. This is usually called menstrual pain (dysmenorrhea) (Putri, 2017).. The purposes of this study: This study aims to analyze the incidence of dysmenorrhea in female students at SMAN 1 Kelekar. Research methods This type of research is analytic observational with cross sectional design with quantitative approach. The sample in this study was an overall population of 70 students. The sample selection uses a total sampling of 70 people. This research was conducted from June to July 2018. Data were analyzed using univariate (descriptive), bivariate (chi square) and multivariate (logistic regression) analyzes. The results: From the chi square statistical test results obtained variables that have no relationship with dysmenorrhoea, namely the age of menarche (0.599), nutritional status (0.847), and variables that have a relationship with dysmenorrhea, namely the level of anxiety (0.001), quality of life (0.001).. Conclusion: In order to avoid dysmenorrhea, it is hoped that schools will increase the knowledge of students and UKS officers about dysmenorrhea through counseling, socialization in the form of leaflets and posters.
PENGARUH SENAM YOGA DALAM MENGURANGI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I Rahayu, Septiana
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 9, No 1: Februari 2024 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v9i1.1188

Abstract

Latar Belakang: Mual dan muntah (nausea) adalah perasaan tidak nyaman pada bagian belakang tenggorokan atau lambung yang dapat mengakibatkan muntah. Mual sering disertai dengan peningkatan aktivitas sistem saraf parasimpatis termasuk diaphoresis, air liur, bradikardia, pucat dan penurunan tingkat pernapasan. Tujuan: Diketahuinya pengaruh senam yoga dalam mengurangi mual muntah pada ibu hamil trimester I. Metode: Penelitian menggunakan design penelitian Pra-eksperimen yang bersifat one grup pretest-postest. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil trimester I di PMB Fauziah Hatta di ambil secara purposive sampling sebanyak 32 orang. Analisis bivariat menggunakan uji wilcoxon untuk melihat pengaruh senam yoga terhadap mual muntah ibu trimester I. Hasil : rerata nilai sebelum diberikan senam yoga 3,1751 dan setelah diberikan senam yoga 3,3564. Hasil analisis bivariat di peroleh ρ value 0,003. Artinya ada perbedaan rerata nilai mual muntah sebelum dan setelah pemberian senam yoga pada ibu hamil trimester 1. Saran: Dianjurkan Ibu hamil berlatih berbagai gerakan senam yoga  untuk mengurangi mual muntah dan membantu mempersiapkan diri menjelang persalinan guna meningkatkan kebugaran tubuh dan kesehatan psikis khususnya dalam  mengurangi kecemasan akibat mual muntah. Kata Kunci :  Ibu Hamil Trimester 1, Senam Yoga, Mual Muntah
UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU HAMIL MELALUI PEMBERIAN EDUKASI KESEHATAN TENTANG KONSUMSI JUS BUAH NAGA UNTUK MENINGKATKAN KADAR HEMOGLOBIN DENGAN ANEMIA: EFFORTS TO INCREASE THE KNOWLEDGE OF PREGNANT WOMEN THROUGH THE PROVISION OF HEALTH EDUCATION ABOUT DRAGON FRUIT JUICE CONSUMPTION TO INCREASE HEMOGLOBIN LEVELS WITH ANEMIA Rahayu, Septiana
Jurnal Abdimas Pamenang Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Abdimas Pamenang - JAP
Publisher : STIKES Pamenang Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53599/jap.v3i1.266

Abstract

Abstrak Anemia pada ibu hamil di Indonesia masih tergolong tinggi sebanyak 48,9%. Anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko kelahiran bayi prematur dan perdarahan. Salah satu upaya yang dapat membantu mencegah dan mengatasi anemia pada ibu hamil adalah mengkonsumsi makanan sumber zat besi, misalnya jus buah naga. Buah naga mengandung kalium dan flavonoid yang tinggi sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Pemberian edukasi kesehatan tentang konsumsi jus buah naga penting diberikan pada ibu hamil untuk menambah  pengetahuan  meningkatnya kadar hemoglobing dengan anemia. Tujuan pengabdian   masyarakat   ini   adalah untuk meningkatkan  pengetahuan  ibu  hamil  tentang konsumsi jus buah naga untuk meningkatkan  kadar hemoglobin dengan anemia. Metode yang dilakukan yaitu penyuluhan atau pendidikan kesehatan yang dilakukan kepada ibu hamil di PMB Marsia sebanyak 14 orang. Media  yang  digunakan    adalah  leaflet  yang    berisikan    tentang konsumsi jus buah naga. Hasil pengabdian  Masyarakat  ini  sebelum dilakukan penyuluhan sebanyak 42,9 % dan menunjukkan  adanya  peningkatan  pengetahuan  ibu  hamil dalam  pemberian konsumsi jus buah naga   sebanyak  78,6% selama  proses  penyuluhan, Penyuluhan berlangsung   peserta   sangat   antusias   mendengarkan   dari   awal   sampai   akhir   kegiatan, Sebagai petugas kesehatan perlunya melakukan edukasi kepada masyarakat dan memberikan informasi yang akurat tentang pentingnya mengkonsumsi jus buah naga dengan sasaran yang tepat sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan skill masyarakat dalam menangani permasalahan yang dihadapi semasa kehamilan.   Kata Kunci : Pengetahuan, Ibu Hamil, Jus Buah Naga   Abstract Anemia in pregnant women in Indonesia is still relatively high at 48.9%. Anemia in pregnant women can increase the risk of premature birth and bleeding. One of the efforts that can help prevent and overcome anemia in pregnant women is to consume foods that are sources of iron, such as dragon fruit juice. Dragon fruit contains high potassium and flavonoids so it can lower blood pressure. Providing health education about the consumption of dragon fruit juice is important for pregnant women to increase knowledge of increasing hemoglobin levels with anemia. The purpose of this community service is to increase the knowledge of pregnant women about dragon fruit juice consumption to increase hemoglobin levels with anemia. The method carried out is counseling or health education carried out to pregnant women at PMB Marsia as many as 14 people. The media used is a leaflet containing about the consumption of dragon fruit juice. During the counseling process, participants were very enthusiastic about listening from the beginning to the end of the activity. The results of this community service show that there is an increase in the knowledge of pregnant women in the consumption of dragon fruit juice by 78.6%. This shows that there were oral questions to the resource persons/officers during the question and answer session and the results of the evaluation regarding the consumption of dragon fruit juice which can increase hemoglobin levels with anemia. As health workers, it is necessary to educate the public and provide accurate information about the importance of consuming dragon fruit juice with the right goals so that it can improve people's knowledge and skills in dealing with problems faced during pregnancy.   Keywords : Knowledge, Pregnant Women, Dragon Fruit Juice
PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN MENINGKATKAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI ZAT BESI SELAMA KEHAMILAN: KNOWLEDGE OF PREGNANT WOMEN BY INCREASING COMPLIANCE WITH IRON CONSUMPTION DURING PREGNANCY Rahayu, Septiana
Jurnal Ilmiah Pamenang Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Imiah Pamenang (JIP)
Publisher : Stikes Pamenang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53599/jip.v6i2.261

Abstract

ABSTRAK Zat besi merupakan mikro elemen essensial bagi tubuh dalam sintesa hemoglobin yang berfungsi mengangkut oksigen dalam darah. Peningkatan zat besi saat kehamilan untuk kebutuhan janin, apabila kekurangan Fe, maka ibu akan mengalami anemia defisiensi zat besi yang berakibat komplikasi janin dan perdarahan saat persalinan. Salah satu penyebab anemia pada ibu hamil karena kurang pengetahuan akan pentingnya zat besi. Pengetahuan meningkat akan mempengaruhi sikap yang baik dalam konsumsi tablet Fe. Program pemerintah mengharuskan setiap ibu hamil untuk mengonsumsi tablet zat besi selama masa kehamilan minimal 90 tablet untuk mencegah terjadinya anemia dalam kehamilan. Penelitian ini dilakukan di PMB Fauziah Hatta Palembang dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Teknik pengambilan sampel dengan tekhnik total sampling. Variabel independen yaitu pengetahuan dan variabel dependen yaitu kepatuhan mengkonsumsi zat besi pada ibu hamil. Data analisis dengan menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh 64,2% ibu hamil berpengetahuan baik dan 74% ibu patuh dalam mengkonsumsi zat besi selama kehamilan. Didapatkan nilai p- value 0,038 artinya ada hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan mengonsumsi at besi pada ibu hamil. Pengetahuan baik diperoleh dari pendidikan formal maupun pendidikan informal, berupa informasi dan pengalaman, sehingga membentuk sikap positif mengkonsumsi zat besi selama kehamilan.   ABSTRACK Iron is an essential microelement for the body in the synthesis of hemoglobin which functions to transport oxygen in the blood. Increased iron during pregnancy for fetal needs, if Fe is deficient, the mother will experience iron deficiency anemia which results in fetal complications and bleeding during childbirth. One of the causes of anemia in pregnant women is a lack of knowledge about the importance of iron. Increased knowledge will affect a good attitude in the consumption of Fe tablets. The government program requires every pregnant woman to consume iron tablets during pregnancy at least 90 tablets to prevent anemia in pregnancy. This research was conducted at PMB Fauziah Hatta Palembang with a sample of 40 respondents. Sampling technique with total sampling technique. The independent variable is knowledge and the dependent variable is compliance with iron consumption in pregnant women. The data were analyzed using a Pearson correlation test. The results of the study showed that 64.2% of pregnant women were well-informed and 74% of mothers were obedient in consuming iron during pregnancy. A p-value of 0.038 means that there is a relationship between knowledge and adherence in consuming iron in pregnant women. Knowledge is obtained from both formal and informal education, in the form of information and experience, so as to form a positive attitude towards consuming iron during pregnancy.
PENGARUH KONSUMSI JUS BUAH NAGA MERAH TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN ANEMIA Rahayu, Septiana
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1285

Abstract

Latar Belakang: Di Indonesia angka anemia pada ibu hamil cukup tinggi yaitu 48,9%. Anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko kelahiran bayi premature dan perdarahan. Salah satu upaya yang dapat membantu mencegah dan mengatasi anemia pada ibu hamil adalah mengonsumsi makanan sumber zat besi, misalnya jus buah naga. Tujuan: Mengetahui pengaruh konsumsi jus buah naga terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia. Metode: Desain penelitian menggunakan quasy eksperiment one group with control group. Kelompok eksperimen yaitu kelompok yang mengonsumsi buah kurma dan tablet Fe, sementara kelompok kontrol hanya mengkonsumsi tablet Fe. Populasi yaitu semua ibu hamil trimester III di PMB Marsia pada bulan September 2024 yang berjumlah 24 responden dimana masing-masing kelompok terdiri dari 12 responden. Pengambilan sampel total sampling. Hasil: Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh sig  >0.05, maka uji statistik yang digunakan yaitu uji Paired Sample T Test. rata-rata kadar hemoglobin pada kelompok eksperimen sebelum diberikan jus buah naga yaitu 10.2 gr/dl dan rata-rata kadar hemoglobin sesudah diberikan jus buah naga yaitu 11.4 gr/dl. Hasil uji wilcoxon diperoleh p value 0.001, terdapat pengaruh pemberian jus buah naga terhadap peningkatan kadar hemoglobin ibu hamil dengan anemia pada trimester III. Saran: Ibu hamil diharapkan rajin mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi salah satunya jus buah naga dan patuh dalam mengonsumsi tablet Fe agar dapat meningkatkan kadar Hb dalam darah ibu.Kata Kunci: Hemoglobin, Anemia, Jus Buah Naga Merah
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN NON KEUANGAN Rahayu, Septiana; Nurhalim, Andres Dharma; Sujaya, Fista Apriani
Jurnal Bina Akuntansi Vol. 12 No. 1 (2025): Jurnal Bina Akuntansi Volume 12 Nomor 1 bulan Januari 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Wiyatamandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52859/jba.v12i1.728

Abstract

Tujuan Penelitian ini mengkaji determinan kebijakan dividen, khususnya pada sektor risiko termasuk rasio utang terhadap ekuitas, rasio modal kerja terhadap total aset, rasio harga terhadap laba, dan risiko bisnis, dengan mempertimbangkan berbagai kemungkinan seperti terjadinya covid-19 dan menambahkan variabel kontrol untuk meminimalkan dampak cofounding dan variabel tambahan lainnya. Penelitian ini mencakup 354 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) antara tahun 2016 dan 2020, dan untuk membantu pengolahan data, digunakan program STATA. Hasil-Hasil empiris menunjukkan bahwa rasio harga terhadap laba dan profitabilitas memiliki dampak positif dan signifikan terhadap kebijakan dividen perusahaan. Penelitian ini mengungkapkan bahwa rasio utang terhadap ekuitas, rasio modal kerja terhadap total aset, dan ukuran perusahaan memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kebijakan dividen, sedangkan risiko bisnis memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kebijakan dividen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya hipotesis satu yang diterima, yang menyatakan PER memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap kebijakan dividen
Peran Platform Digital Dalam Membangkitkan Pertumbuhan Technopreneurship (Faktor Dan Tantangan Keberhasilan) : Tinjauan Literatur Sistematis Putri Oktaria Maylanda; Rahayu, Septiana; Sahyudi, Muhammad; Surono, Ryan Randy
Jurnal Ilmiah Informatika dan Ilmu Komputer (JIMA-ILKOM) Vol. 4 No. 1 (2025): Volume 4 Nomor 1 March 2025
Publisher : PT. SNN MEDIA TECH PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58602/jima-ilkom.v4i1.49

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran strategis platform digital dalam mendukung pertumbuhan technopreneurship di era digital melalui pendekatan systematic literature review. Hasil penelitian menunjukkan bahwa platform digital secara signifikan meningkatkan efisiensi operasional, aksesibilitas, dan transformasi model bisnis dalam berbagai sektor, seperti kesehatan, pendidikan, transportasi, dan kewirausahaan informal. Platform ini berfungsi sebagai katalis inovasi dengan mengoptimalkan proses berbasis data, meningkatkan inklusi sosial, dan memperluas akses pasar. Namun, implementasi platform digital juga menghadapi tantangan, termasuk ketidaksetaraan dalam akses teknologi, kontrol algoritmik yang memperburuk ketimpangan, dan hambatan regulasi yang kaku. Kesuksesan technopreneurship di era digital sangat bergantung pada pengembangan platform yang inklusif, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan pengguna. Selain itu, kolaborasi antara pembuat kebijakan, pengusaha, dan pengembang teknologi diperlukan untuk menciptakan ekosistem digital yang berkelanjutan. Penelitian ini berkontribusi dalam memberikan panduan teoretis dan praktis untuk mengoptimalkan penggunaan platform digital bagi pertumbuhan technopreneurship di masa depan.