Perawatan organ reproduksi remaja sangat penting dilakukan untuk menjaga kesehatan reproduksi. Dampak dari kurangnya pengetahuan remaja putri tentang perawatan organ reproduksi adalah terjadinya keputihan sebanyak 50%, haid tidak teratur sebesar 29,6% dan skabies sebesar 28%. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui analisis determinan yang mempengaruhi kesehatan reproduksi remaja putri di Dayah Modern Darul Ulum Kota Banda Aceh Tahun 2024. Metode penelitian ini bersifat kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 138 orang dan jumlah sampel sebanyak 58 orang remaja putri di Dayah Modern darul Ulum Kota Banda Aceh, teknik pengambilan sampel secara Purposive Sampling. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 21 Mei 2024 dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 58 responden sebagian besar kesehatan reproduksi pada kategori kurang sebanyak 32 responden (55,2%), memiliki pengetahuan pada kategori kurang sebanyak 30 responden (51,7%), sikap pada kategori negatif sebanyak 37 responden (63,8%) dan peran teman sebaya pada kategori tidak berperan sebanyak 35 responden (60,3%), dengan p value untuk pengetahuan 0,000, sikap 0,001 dan peran teman sebaya 0,324. Kesimpulan menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap kesehatan reproduksi dan tidak ada pengaruh peran teman sebaya terhadap kesehatan reproduksi.
Copyrights © 2024