<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya stigma cacat pada poros propeller kapal yang memiliki beberapa cara untuk diaplikasikan menggunakan uji NDT (Non- Destructive Testing) dengan liquid penetrant test. Adapaun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode pengambilan data dengan survey maupun wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Metode Liquid Penetrant Test (dye penetrant) adalah metode paling sederhana yang memiliki keunggulan berupa kecepatan serta keakuratan pada mendeteksi defect yang ada di permukaan poros propeller yang rusak, supaya dapat diganti dengan yang baru, namun harus tetap memperhatikan biaya ekonomi yang dikeluarkan oleh perusahaan atau pemilik kapal. Kondisi tersebut berkaitan dengan waktu dan biaya poros propeller yang rusak supaya dapat diganti atau diperbaiki. Dari segi sisi ekonomi perbaikan tersebut dapat diditindak lanjuti sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan kemampuan perusahaan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa analisis teknik ekonomi dan penerapan Metode NDT (Non- Destructive Testing) dapat berkontribusi dalam meningkatkan kehandalan dan efisiensi operasional kapal, sambil tetap mempertimbangkan aspek biaya dan keandalan teknik. Penelitian ini dibutuhkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan pemahaman dan praktik terkait dengan analisis teknik ekonomi serta perbaikan keretakan pada poros propeller kapal menggunakan metode NDT(Non- Destructive Testing).]]>
Copyrights © 2025
