Bencana Banjir merupakan bencana alam yang kerap terjadi di Kabupaten Gresik. Oleh sebab itu Pemerintah Kabupate Gresik melakukan berbagai upaya untuk dapat membantu korban bencana banjir dengan membentuk Taruna Siagar Bencana (TAGANA) Gresik. Kegiatan yang dilakukan oleh TAGANA Gresik yakni mendirikan dapur umum, shelter banjir serta melakukan penyaluran bantuan kepada para korban banjir di wilayah Kabupaten Gresik. Penelitian ini difokuskan untuk mengevaluasi peran Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Gresik dalam membantu korban bencana banjir di Kabupaten Gresik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif serta menggunakan teknik Purposive Sampling serta  menggunakan teori dari William N. Dunn yang terdiri dari 6 indikator yakni Efektifitas, Efisiensi, Kecukupan, Pemerataan, Responsivitas, serta Ketetapan. Hasil yang ditemukan yakni peran TAGANA dalam membantu korban bencana banjir sudah baik, namun terdapat kendala dalam pelaksanaannya yakni kurangnya sumber daya manusia serta minimnya anggaran untuk melaksanakan kegiatan pada saat bencana dan pasca bencana.
Copyrights © 2024