<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat penguasaan kosakata baku bahasa Indonesia mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, dan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah yang memprogramkan mata kuliah bahasa Indonesia pada semester ganjil tahun pelajaran 2023/2024 sejumlah 150 orang. Sampel dalam penelitian ini ditetapkan sebesar 30% dari jumlah populasi, sehingga diperoleh sampel sebanyak 45 orang. Penentuan sampel dilakukan secara acak (random sampling) melalui undian.. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes. Teknik pengolahan data menggunakan teknik kuantitatif berdasarkan metode statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat penguasaan kosakata baku bahasa Indonesia mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo tahun 2023/2024 semester ganjil berada pada kategori cukup. Terdapat enam hal yang menjadi faktor penyebab menurunnya penguasaan kosakata baku mahasiswa, yaitu kurangnya eksposur pada bahasa baku, pengaruh media dan teknologi, pendidikan yang kurang menekankan pentingnya bahasa baku, kurangnya minat membaca karya sastra atau teks baku, lingkungan sosial dan budaya, dan keterbatasan waktu dan kesibukan akademik.]]>
Copyrights © 2023
