<![CDATA[Riset ini bermanfaat guna mengukur dan menganalisis dampak financial sustainability, investment decision, financial distress, audit tenure dan good corporate governance pada industri manufaktur yang tercatat pada Pasar Saham Indonesia tahun 2019-2023. Dalam riset ini memakai cara kuantitatif. Variabel yang dipakai dalam riset ini yaitu financial sustainability (X1), investment decision (X2), financial distress (X3), audit tenure (X4), good corporate governance (Z) dan opini audit (Y). populasi riset ini ada 178 industri manufaktur yang tercatat pada Pasar Saham Indonesia tahun 2019-2023. Riset ini memakai Partial Least Square (SmartPLS). Hasil riset memperlihatkan bahwa financial sustainability berdampak negative dan tidak penting untuk GCG, financial sustainability berdampak positif dan penting untuk opini audit. Investment decision berpengaruh positif namun tidak penting untuk GCG, investment decision berdampak positif namun tidak penting untuk opini audit. Financial distress berdampak positif dan penting untuk GCG, financial distress berdampak positif dan penting untuk opini audit. Audit tenure berdampak positif dan penting untuk GCG, audit tenure berpengaruh negative namun penting untuk opini audit. GCG berdampak positif dan penting untuk opini audit. Good corporate governance berdampak sebagai variabel penengah bagi financial distress untuk opini audit dan audit tenure untuk opini audit. Good corporate governance tidak memiliki dampak sebagai variabel penengah bagi financial sustainability untuk opini audit dan investment decision terhadap opini audit.]]>
Copyrights © 2024
