Jurnal Rekayasa Sipil dan Desain
Vol. 10 No. 3 (2022): Edisi September 2022

Analisis Biaya Kerugian Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Akibat Volume Lalu Lintas di Ruas Jalan Kota Bandar Lampung

Azhar, Rizqi Febriansyah (Unknown)
Sulistyorini, Rahayu (Unknown)
Ofrial, Siti Anugrah Mulya Putri (Unknown)
Herianto, Dwi (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Sep 2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa konsentrasi beban emisi yang dihasilkan kendaraan bermotor dan juga berapa besar biaya kerugian dalam rupiah akibat beban emisi akibat volume kendaraan pada JL. Urip Sumoharjo Kota Bandar Lampung. Data yang digunakan pada analisis berasal dari data volume lalu lintas, data penjualan mobil, faktor emisi dan asumsi biaya bedasarkan polutan. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu volume kendaraan mempengaruhi tingkat emisi yang dikeluarkan dari masing- masing kendaraan dan berdampak kepada besarnya biaya kerugian untuk JL. Urip Sumoharjo. Hasil prediksi kosentrasi emisi kendaraan yang terjadi yaitu karbon monoksida (CO) sebesar 211,92ton/tahun, karbon dioksida (CO2) sebesar 37.316,79 ton/tahun, hidrokarbon (HC) sebesar 64,03 ton/tahun, nitrogen oksida (NOX) sebesar 7,75 ton/tahun, partikulat (PM10) sebesar 2,46 ton/tahun dan sulfur dioksida (SO2) sebesar 0,25 ton/tahun. Beban emisi pencemar kendaraan tertinggi disebabkan oleh CO2 dan CO. Hasil prediksi biaya kerugian akibat beban emisi yang dihasilkan oleh CO2 senilai Rp 86.459.554.233 per tahun kemudian CO senilai Rp 491.004.269 per tahun, NOx senilai Rp 81.823.394 per tahun, HC senilai Rp 31.843.699 per tahun, SO2 senilai Rp 2.814.527 per tahun dan PM10 senilai Rp 87.984 per tahun. Beban emisi penyumbang biaya kerugian terbesar adalah CO dan CO2.

Copyrights © 2022