Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia)
Vol. 10 No. 1 (2024)

KARAKTERISTIK MARSHALL ASPHALT CONCRETE-BINDER COURSE DENGAN BAHAN PENGISI BATU KARANG TAENO

Siahaya, Vera Th. C. (Unknown)
Metekohy, Selly (Unknown)
Wabula, Rosmini (Unknown)
Matitaputty, Josephus R. (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Jan 2024

Abstract

Abstract The coral rocks on Mount Taeno, Waringin Cap Village, Ambon, have the potential to be used as a filler for asphalt mixtures. In this research, an analysis of the use of filler material, which comes from Mount Taeno coral rocks, was carried out on the Marshall characteristics of asphalt mixtures, with a type of Asphalt Concrete-Binder Course. Asphalt mixtures are made with different asphalt contents, namely 5.0%; 5.5%; and 6.0%, and the filler content given to each mixture is 0%, 1%, 2%, and 3%. Evaluation was carried out on these mixtures using the 2018 General Specifications of the Bina Marga. This research shows that the asphalt content of the mixture influences the value of the optimum filler content added to the mixture. The higher the mixed asphalt content, the higher the optimum filler content that can be added. The optimum filler content for mixtures with asphalt content of 5.0%, 5.5%, and 6.0% is 1.30%, 1.58%, and 1.79%, respectively. The asphalt content in the Asphalt Concrete-Binder Course observed in this study was limited to only 5.0%, 5.5%, and 6.0%. Therefore, further studies are recommended to be carried out, on mixtures with asphalt content higher than 6.0%, with variations in filler content greater than 3.0%. Keywords: asphalt mixture; Marshall characteristics; filler; optimum filler content Abstrak Batu karang di Gunung Taeno, Dusun Waringin Cap, Ambon, berpotensi untuk dijadikan sebagai bahan pengisi campuran beraspal. Pada penelitian dilakukan analisis penggunaan bahan pengisi, yang berasal dari batu karang Gunung Taeno, terhadap karakteristik Marshall campuran beraspal, jenis Asphalt Concrete-Binder Course. Campuran beraspal dibuat dengan kadar aspal yang berbeda-beda, yaitu 5,0%; 5,5%; dan 6,0%, dan kadar bahan pengisi yang diberikan kepada masing-masin campuran tersebut adalah 0%, 1%, 2%, dan 3%. Evaluasi dilakukan terhadap campuran-campuran tersebut dengan menggunakan Spesifikasi Umum Bina Marga 2018. Penelitian ini menunjukkan bahwa kadar aspal campuran berpengaruh terhadap nilai kadar bahan pengisi optimum yang ditambahkan pada campuran. Semakin tinggi nilai kadar aspal campuran, semakin tinggi pula kadar bahan pengisi optimum yang dapat ditambahkan. Kadar bahan pengisi optimum untuk campuran dengan kadar aspal 5,0%, 5,5%, dan 6,0%, berturut-turut adalah 1,30%, 1,58%, dan 1,79%. Kadar aspal pada Asphalt Concrete-Binder Course yang diamati pada studi ini terbatas hanya 5,0%, 5,5%, dan 6,0%. Karena itu, kajian lebih lanjut disarankan untuk dilakukan, pada campuran dengan kadar aspal yang lebih tinggi daripada 6,0%, dengan variasi kadar bahan pengisi yang lebih besar daripada 3,0%. Kata-kata kunci: campuran beraspal; karakteristik Marshall; bahan pengisi; kadar bahan pengisi optimum

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

HPJI

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal HPJI adalah jurnal ilmiah di bidang teknik jalan yang diterbitkan dua kali setahun oleh HPJI. Makalah-makalah yang dimuat di jurnal ini merupakan makalah-makalah terbaik dari Seminar HPJI yang diadakan setiap tahun. Selain sebagai wadah komunikasi ilmiah, penerbitan Jurnal HPJI juga bertujuan ...