MODELING: Jurnal Program Studi PGMI
Vol. 12 No. 1 (2025): Maret

Implementasi Pendidikan Karater Berbasis Budaya Sasak dalam Pembelajaran IPS di SDN 3 Kembang Sari

Rakhman, Zikri (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Mar 2025

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pendidikan karakter berbasis budaya Sasak dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di SDN 3 Kembang Sari. Pendidikan karakter di era globalisasi semakin penting sebagai upaya untuk membentuk pribadi siswa yang memiliki nilai-nilai moral, etika, dan sosial yang baik. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dalam proses pembelajaran. Di Lombok, budaya Sasak sebagai bagian dari kekayaan budaya lokal memiliki potensi besar dalam mendukung pengembangan karakter siswa. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan pada bagaimana budaya Sasak diterapkan dalam pembelajaran IPS untuk mendukung pembentukan karakter siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus di SDN 3 Kembang Sari. Data diperoleh melalui observasi kelas, wawancara dengan guru dan siswa, serta analisis dokumen yang relevan dengan kurikulum dan kegiatan pembelajaran di sekolah. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan menggambarkan proses dan hasil penerapan pendidikan karakter berbasis budaya Sasak dalam pembelajaran IPS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pendidikan karakter berbasis budaya Sasak dalam pembelajaran IPS di SDN 3 Kembang Sari berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif terhadap pembentukan karakter siswa. Guru memanfaatkan berbagai media pembelajaran yang mengandung nilai-nilai budaya Sasak, seperti cerita rakyat, lagu daerah, adat istiadat, dan kebiasaan sosial masyarakat Sasak yang diajarkan dalam konteks pembelajaran IPS. Melalui pendekatan ini, siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang budaya mereka, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai seperti gotong royong, rasa hormat, tanggung jawab, dan kejujuran. Penerapan budaya Sasak dalam pembelajaran IPS terbukti efektif dalam membentuk karakter siswa yang lebih peka terhadap lingkungan sosial dan budaya mereka. Selain itu, pendekatan ini juga dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar sekolah-sekolah di daerah lain mempertimbangkan penggunaan budaya lokal dalam pendidikan karakter sebagai bagian dari kurikulum, terutama dalam pembelajaran IPS, untuk memperkuat nilai-nilai karakter yang sesuai dengan konteks budaya lokal yang relevan.

Copyrights © 2025