Peningkatan kualitas infrastruktur jalan menjadi hal yang penting untuk mendukung mobilitas dan pertumbuhan ekonomi. Salah satu permasalahan utama yang terjadi adalah kerusakan jalan akibat beban lalu lintas yang tinggi dan kualitas campuran aspal yang optimal. Di sisi lain, limbah plastik Polyethylene Terephalete (PET) terus meningkat dan sulit terurai secara alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja campuran aspal AC – WC dengan penambahan variasi limbah PET terhadap parameter marshall. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan campuran kering dan variasi kadar PET sebesar 0%, 4,5%, 5% dan 5,5% dari berat aspal. Pengujian dilakukan untuk mengetahui pengaruh terhadap nilai stabilitas, flow, VIM, VMA, VFA, dan Marshall Quotient, serta menentukan kadar aspal optimum (KAO). Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan PET pada kadar tertentu dapa meningkakan nilai stabilitas dan parameter Marshall lainya, serta masih memenuhi spesifikasi teknis Bina Marga 2018. Penelitian ini juga memberikan solusi terhadap pengurangan limbah plastik dan mendukung pengembangan infrastruktur jalan yang berkelanjutan.
Copyrights © 2025