Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Pada Perusahaan Sektor Transportasi Dan Logistik Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017 – 2021)

Aprialdi, Farrel
Koerniawan, Koenta Adji

eProceedings of Management
Vol. 11 No. 1 (2024): Februari 2024

Pentingnya peran laporan keuangan bagi perusahaan mengharuskan beberapa personel manajemen terkadang terlibat dalam kegiatan kecurangan selama penyusunan laporan keuangan tersebut, dengan tujuan menyajikan prospek kinerja yang baik namun menyembunyikan keadaan sebenarnya. Perbuatan kecurangan pelaporan keuangan dapat berefek buruk pada reputasi perusahaan dan berujung pada hilangnya kepercayaan investor. Tujuan riset ini ialah menguji dampak kepemilikan manajemen, ukuran perusahaan, dan kepemilikan institusional pada terjadinya manipulasi data laporan finansial pada badan usaha bidang transportasi dan logistik yang teregistrasi di BEI periode 2017-2021. Data tersebut diolah melalui penggunaan aplikasi Eviews 12 sehingga diperoleh temuan yang menunjukkan bahwa faktor kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, dan kepemilikan manajemen secara bersama-sama memberikan dampak terhadap terjadinya kecurangan laporan keuangan. Tidak terdapat pengaruh kepemilikan manajemen yang signifikan pada terjadinya kecurangan laporan keuangan. Pada konteks manipulasi laporan finansial, terlihat bahwa kepemilikan institusional mempunyai pengaruh yang signifikan, sedangkan dampak ukuran perusahaan pada kecurangan laporan keuangan ditemukan tidak berpengaruh signifikan. Temuan yang diharapkan dari riset ini berpotensi menjadi referensi berharga bagi investor dan manajemen perusahaan. Selain itu, disarankan agar riset di masa depan memanfaatkan beragam metodologi untuk menghitung laporan keuangan guna memberikan hasil yang lebih luas. Kata Kunci-kecurangan laporan keuangan, kepemilikan manajerial, kempemilikan institusional, ukuran perusahaan