Pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan fluktuasi, yang menjadi perhatian penting bagi pemerintah dalam upaya menstabilkan ekonomi baik di tingkat nasional maupun daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak jumlah UMKM dan tenaga kerja terhadap peningkatan ekonomi di Kabupaten/Kota Provinsi Jambi pada tahun 2021-2023. Sampel penelitian mencakup 11 Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi, dipilih melalui metode random sampling. Data yang digunakan adalah data sekunder dari Badan Pusat Statistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah UMKM tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap perekonomian Provinsi Jambi, sementara jumlah tenaga kerja secara parsial memiliki pengaruh signifikan. Secara keseluruhan, variabel bebas tidak mempengaruhi variabel terikat secara simultan. Variabel bebas hanya menjelaskan 13% dari variabel terikat, sementara sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam studi ini.
Copyrights © 2024