Kumbang (Coleoptera) berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Misalnya sebagai dekomposer dan bioindikator kerusakan habitat. Penyebaran spesies Coleoptera di berbagai tipe habitat salah satunya di kawasan perairan. Danau Tangkas yang terletak di Desa Tanjung Lanjut, Kabupaten Muaro Jambi menjadi habitat habitat yang kondusif untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan kumbang. Sebagai kawasan wisata, Danau Tangkas berpotensi mengalami perubahan yang dapat berdampak pada keanekaragaman kumbang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keanekaragaman dan kelimpahan kumbang yang terdapat di kawasan Wisata Alam Danau Tangkas. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode purposive sampling pada 4 titik lokasi yang berbeda. Dibuat 4 plot dengan ukuran 10 x 10 meter. Koleksi sampel menggunakan pitfall trap, light trap, sweep net, hand collecting dan floathing method. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh sebanyak 868 individu, 16 spesies dan 10 famili Coleoptera. Sehingga diketahui tingkat keanekaragaman spesies Coleoptera di kawasan Danau Tangkas tergolong sedang dengan nilai sebesar 2,52. Kelimpahan relatif spesies yang tertinggi yaitu Altica chalybea dengan nilai sebesar 15,32%.
Copyrights © 2024