Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Vol 13 No 2 (2025): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan

PENGGUNAAN MINYAK CENGKEH (Syzygium aromaticum) DENGAN DOSIS BERBEDA PADA MEDIA TRANSPORTASI IKAN MAS KOKI (Carassius auratus)

Budiyanti, Budiyanti (Unknown)
Duwi, Aslan Hidayat (Unknown)
Safia, wa Ode (Unknown)
Sumitro, Sumitro (Unknown)
Sukendar, Windu (Unknown)
Hasrah, Hasrah (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jul 2025

Abstract

ABSTRAK Kegiatan transportasi ikan hidup jika dilakukan dengan mempertimbangkan kepadatan benih dalam wadah transportasi, jarak tempuh, lama perjalanan dan metode yang digunakan akan berdampak pada tingkat kelulushidupan ikan dan pendapatan pembudidaya. Kandungan eugenol dalam minyak cengkeh dapat digunakan sebagai bahan anastesi ikan saat transportasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui dosis terbaik minyak cengkeh pada kegiatan transportasi ikan mas koki. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah perbedaan dosis minyak cengkeh: Perlakuan A (0,15 ml/L), Perlakuan B (0,3 ml/L), Perlakuan C (0,45 ml/L). Pemanfaatan minyak cengkeh sebagai bahan anastesi dalam kegiatan transportasi ikan perlu memperhatikan dosis yang digunakan. Dosis minyak cengkeh 0,15 ml/L memberikan efek pingsan dan waktu sadar yang paling singkat jika dibandingkan dosis 0,30 ml/L dan 0,45 mh/L. Dosis minyak cengkeh yang lebih rendah (0,15 ml/L) meningkatkan kelulushidupan ikan mas koki, sedangkan dosis yang lebih tinggi (0,30ml/L dan 0,45 ml/L) malah menurunkan kelulushidupan ikan mas koki. Perlakuan A (015 ml/L) merupakan dosis minyak cengkeh terbaik yang dapat digunakan dalam kegiatan transportasi untuk meningkatkan kelulushidupan ikan mas koki. Kualitas air selama penelitian masih dalam kisaran yang ideal untuk menunjang kehidupan ikan mas koki. Kata kunci: Dosis, Minyak Cengkeh, Mas Koki, Transportasi

Copyrights © 2025