Karena kurangnya penggunaan teknologi untuk melestarikan alat musik tradisional, generasi muda tidak memiliki banyak informasi tentang musik tradisional. Pendidikan seni budaya di sekolah tingkat dasar adalah salah satu cara untuk mempertahankan budaya alat musik tradisional tetap hidup. Namun, kurangnya pengetahuan tentang alat musik tradisional menyebabkan banyak guru kesenian kesulitan menyampaikan materi pembelajaran. Terdapat dua faktor yang dapat menyebabkan pengetahuan tentang alat musik tradisional semakin terkikis, yang pertama kurangnya pemahaman tentang alat musik tradisional, dan yang kedua adalah terbatasnya fasilitas yang terkait dengan alat musik tradisional. Hal tersebut melatarbelakangi peneliti untuk merancang dan mengembangkan game edukasi pengenalan alat musik tradisional 3D. Game ini dibangun dengan menggunakan software Unity 3D sebagai game engine, multimedia development life cycle (MDLC) sebagai metode, dan pengkodingan menggunakan bahasa pemrograman C#. Hasil dari game edukasi ini membuat belajar mengenal alat musik tradisional lebih mudah dengan menggunakan teknologi augmented reality. Kata-kata kunci: Game Edukasi, Augmented Reality, Alat Musik Tradisional, Unity3D
Copyrights © 2024