Tata letak pabrik penting dalam mengatur area produksi dan memaksimalkan penggunaan ruang yang ada. Penataan yang baik mampu memperlancar aliran material, mengurangi jarak perpindahan, dan meningkatkan efisiensi produksi. Desain tata letak fasilitas yang efektif dalam suatu perusahaan berperan penting dalam mendukung kelancaran operasional dan aktivitas internal perusahaan. Selain itu, desain yang tepat juga dapat mengoptimalkan pemanfaatan ruang secara maksimal. Penelitian ini membahas berbagai metode-metode redesain tata letak, yaitu SLP, CORELAP, CRAFT, dan BLOCPLAN. Metode-metode tersebut diterapkan untuk menyelesaikan permasalahan tata letak, seperti jarak perpindahan material yang berlebihan, backtracking, dan aliran produksi yang kurang efisien. Keempat studi literatur yang ditinjau menunjukkan kesamaan permasalahan, yaitu jarak perpindahan material yang terlalu panjang, yang mengakibatkan ketidakefisienan dalam proses produksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perbaikan tata letak secara signifikan meningkatkan efisiensi produksi, mengurangi biaya material handling, serta mengoptimalkan penggunaan ruang dan sumber daya. Penelitian ini menekankan pentingnya desain tata letak fasilitas yang efektif untuk mendukung operasional perusahaan.
Copyrights © 2024