Relevansi filsafat ilmu dalam pendidikan guru sekolah dasar (SD) sangat signifikan, karena memberikan dasar pemikiran yang kuat untuk pengembangan kompetensi guru. Filsafat ilmu membantu guru memahami prinsip-prinsip dasar pengetahuan, logika, dan metode ilmiah yang diperlukan dalam proses pembelajaran. Meskipun demikian, perhatian terhadap filsafat ilmu dalam kurikulum pendidikan guru SD di Indonesia masih kurang, yang berdampak pada rendahnya keterampilan analitis dan reflektif guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan kajian pustaka untuk mengeksplorasi hubungan antara filsafat ilmu dan pengembangan kompetensi guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman filsafat ilmu memungkinkan guru untuk merancang pembelajaran yang lebih kontekstual dan relevan, serta membentuk karakter siswa dengan cara yang lebih efektif. Selain itu, filsafat ilmu mendorong guru untuk bersikap kritis dan reflektif terhadap praktik mengajar mereka, serta memahami dinamika pengetahuan yang terus berkembang. Oleh karena itu, integrasi filsafat ilmu dalam kurikulum pendidikan guru SD sangat diperlukan untuk menciptakan pendidik yang tidak hanya terampil dalam mengajar, tetapi juga mampu membimbing siswa menjadi pemikir yang kritis, kreatif, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Kata Kunci: Filsafat Ilmu, Pendidikan Guru, Kompetensi Guru, Kurikulum, Berpikir Kritis
Copyrights © 2025