Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh teori motivasi terhadap kepuasan kerja karyawan dalam konteks lingkungan kerja modern. Motivasi kerja dianggap sebagai faktor penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, karena mampu memengaruhi perilaku, produktivitas, dan perasaan puas terhadap pekerjaan. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif melalui studi pustaka dan analisis komparatif dari dua penelitian sebelumnya, artikel ini mengkaji bagaimana teori-teori motivasi seperti Teori Dua Faktor Herzberg dan teori motivasi menurut Robbins & Judge mampu menjelaskan keterkaitan antara dorongan kerja dan kepuasan individu. Hasil kajian menunjukkan bahwa motivasi kerja, baik yang bersifat intrinsik (seperti penghargaan dan pengembangan diri) maupun ekstrinsik (seperti kompensasi dan lingkungan kerja), berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kepuasan kerja. Temuan ini menegaskan bahwa dalam lingkungan kerja modern yang kompetitif dan dinamis, organisasi perlu menerapkan strategi motivasional yang tepat untuk membangun budaya kerja yang harmonis, produktif, dan berkelanjutan.
Copyrights © 2025