Sasando : Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya
Vol 7 No 1 (2024): SASANDO APRIL 2024

REPRESENTASI UNSUR-UNSUR ROMANTISME PADA DRAMA KOREA “HYME OF DEATH”

Ismi Kusumaningroem (Unknown)
Dewi, Ria Candra (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2024

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur romantisme dalam drama Korea Hyme of Death. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik analisis data yang terdapat pada adegan, dialog, setting, dan latar cerita yang ada pada drama tersebut. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa dari ke enam unsur romantisme yang dikemukana oleh Noyes pada drama Hyme of Death memenuhi ke enam unsur romantisme. Keenam unsur romantisme antara lain individualism, kekaguman pada alam, kemurungan, sentimentalism, primitivisme, dan eksotisme. Dari keenam unsur romantisme aspek kemurungan sangat mendominasi dalam drama tersebut. Unsur kemurungan menjadikan drama ini semakin kompleks dan menguras emosi serta air mata dibuktikan dengan adanya kesedihan akan cinta antara Kim Woo Jin dan Yum Sim Doek sebagai tokoh utama dalam drama yang tak mungkin akan bersatu hingga akhirnya membuat mereka memutuskan untuk mengahiri hidupnya dengan bunuh diri bersama. Mereka berprinsip jika hidup seperti mati mungkin mati adalah pilihan. Kata Kunci: Representasi, Unsur-unsur, Romantisme, Drama Korea, Hyme of Death. Representation Romanticism Elements in Korean Drama“The Hymn of Death” Abstract This research purposes to describe the romanticism elements in the Korean Drama “The Hymn of Death”. This research method used is a qualitative descriptive method with analysis date used are scene, dialogue, setting and background of the story. the results of the research that the six elements of romanticism by Noyes proved that the romantic elements. The six elements are individualism, love for nature, Sadness, sentimentalism, primitivism, and exotism. For the six elements prove that the romantic elements in this drama but the sadness elements is dominate. The sadness in this drama showed that the love relationship between the major character Kim Woo Jin dan Yum Sim Doek is very emotional dan drain the tries. They are impossible to be happy live together until they make a decision to suicide. They claim that if we life likes a death maybe death is the best choice Keywords: Representation, Value, Romanticism, Korea Drama, The Hymn of Death.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

sasando

Publisher

Subject

Other

Description

Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal kemudian dikelola oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Pancasakti Tegal. Jurnal ini memuat ragam artikel ilmiah yang ...