Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola komunikasi guru dan kesantunan berbahasa dalam meningkatkan literasi dasar siswa di Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Jambi. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya literasi dasar siswa yang meliputi keterampilan membaca, menulis, dan berhitung, serta pola komunikasi guru yang kurang efektif yang cenderung satu arah dan kurangnya kesantunan berbahasa dalam interaksi pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan desain survei, melibatkan 15 guru SMA di Kota Jambi yang dipilih secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi, sedangkan analisis data dilakukan melalui kondensasi data, penyajian data, serta penarikan simpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang efektif, seperti komunikasi dua arah, instruksi yang jelas, dan umpan balik yang membangun, berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan literasi dasar siswa. Pola komunikasi tersebut meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi, kepercayaan diri, dan partisipasi aktif dalam kegiatan literasi. Selain itu, kesantunan berbahasa guru, yang mencakup penggunaan bahasa yang penuh rasa hormat, menghargai, dan sesuai dengan norma sosial, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, meningkatkan motivasi, dan menumbuhkan ikatan emosional yang positif antara guru dan siswa. Temuan ini menyoroti pentingnya mengembangkan keterampilan komunikasi dan kesantunan berbahasa sebagai bagian integral dari strategi pembelajaran untuk meningkatkan literasi dasar siswa. Studi ini juga merekomendasikan penelitian lebih lanjut tentang pengaruh teknologi komunikasi dan peran lingkungan keluarga dalam mendukung literasi dasar siswa. Kata Kunci: Pola Komunikasi, Kesantunan Berbahasa, Literasi Dasar, Guru, Sekolah Menengah Atas, Kota Jambi.
Copyrights © 2025