<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keputusan investasi saham PT. Telkom Indonesia periode 2020–2024 menggunakan pendekatan fundamental. Analisis fundamental merupakan pendekatan yang digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan berdasarkan data historis yang bersumber dari laporan keuangan. Dalam penelitian ini menggunakan indikator keuangan: Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), Price to Book Value (PBV), Earnings Per Share (EPS), Price to Earnings Ratio (PER), Dividen Per Share (DPS), Dividend Payout Ratio (DPR), dan Nilai Intrinsik untuk menilai apakah saham perusahaan tergolong undervalued, overvalued, atau correctly valued. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode analisis data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan PT. Telkom Indonesia yang ada di situs Bursa Efek Indonesia dan situs resmi perusahaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa saham PT. Telkom Indonesia selama periode penelitian mengalami fluktuasi yang dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, kinerja keuangan dan faktor eksternal lainnya. Berdasarkan perbandingan antara nilai intrinsik dan harga pasar saham, ditemukan bahwa saham PT Telkom berada pada kondisi yang bervariasi dari undervalued hingga overvalued, sehingga keputusan investasi perlu disesuaikan dengan hasil evaluasi indikator. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi investor dalam mengambil keputusan investasi yang lebih tepat berdasarkan kinerja fundamental perusahaan.]]>
Copyrights © 2025
