Hilirasi dalam pengelolaan biji kopi merujuk pada tahapan proses setelah panen hingga produk akhir siap dikonsumsi. Proses ini melibatkan serangkaian kegiatan seperti pemrosesan, penggilingan, pengolahan, dan distribusi biji kopi. Nilai produk dapat ditambahkan melalui proses transformasi. Dalam konteks biji kopi, hilirasi melibatkan pemrosesan biji dari bentuk mentah menjadi produk akhir yang dapat dikonsumsi. Proses ini meningkatkan nilai produk dan dapat menciptakan peluang ekonomi yang lebih besar. Pasokan Kopi kelas cafe yang ada di kota Parepare didapatkan oleh pelaku usaha di bidang kopi dari luar daerah seperti Kabupaten Enrekang, Kabupaten Tator, Kabupaten Pinrang dan yang terdekat dari Kota Parepare. Petani kopi yang ada di Kota Parepare terutama di daerah Seajatappareng yang menjadi lokasi pengabdian yang mengelolah biji kopi menjadi bahan yang siap pakai untuk kebutuhan caffe di kota Parepare. Proses ini dilakukan untuk menghasilkan biji kopi yang memiliki cita rasa yang diinginkan. UMKM POLETANA biasanya memiliki metode dan tingkat pemanggangan yang berbeda-beda untuk menghasilkan berbagai varian rasa kopi. Fokus pada pengembangan citra merek yang kuat untuk menarik perhatian pelanggan. Mulai dari logo yang menarik, kemasan produk yang menarik, dan pesan merek yang konsisten, serta Manfaatkan platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter untuk mempromosikan produk
Copyrights © 2024