Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh media pembelajaran berbasis simulasi dan permainan terhadap pemahaman belajar siswa pada pembelajaran Kimia Asam Basa di SMA Gotong Royong Semin Gunungkidul. Penelitian dilakukan dengan siswa kelas X semester 2 SMA Gotong Royong Semin yaitu kelas XA (media pembelajaran berbasis simulasi) sebagai kelas kontrol dan kelas XB (media pembelajaran berbasis permainan) sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa per kelas 47wQbNPTDJp9hMYdvogK2hAUiHsGeiybwaWe36bwtRQ3UTpYV7YuZ8FV5j9nauFCWwcjM6dTzpL5s2N79Rp5unwdMvc8ZKUdalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Uji validitas butir soal berdasarkan penilaian ahli (judgment expert) dan uji reliabilitas menggunakan Cronbach's Alpha. Teknik analisis data untuk pengujian hasil penelitian menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji t dan uji Mann-Whitney dengan pengolahan data menggunakan program SPSS 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran berbasis game lebih baik sebagai media dalam menyampaikan materi pembelajaran pada mata pelajaran kimia untuk pemahaman belajar siswa dibandingkan dengan media pembelajaran berbasis simulasi. Pada analisis deskriptif data posttest dapat disimpulkan bahwa media game lebih baik sebagai media dalam menyampaikan materi pembelajaran pada mata pelajaran kimia untuk pemahaman belajar siswa dibandingkan dengan media pembelajaran simulasi.
Copyrights © 2024