Penelitian ini mengkaji penerapan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SD Negeri Kebayunan, Kota Depok, untuk memahami pelaksanaan tahapan: pembiasaan, pengembangan, dan pembelajaran, serta mengidentifikasi kendala dan solusi kontekstual. Metodologi kualitatif dengan desain studi kasus tunggal diterapkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan GLS di SD Negeri Kebayunan berjalan terstruktur, meskipun masih perlu penguatan pada ketersediaan bahan bacaan, variasi umpan balik, dan strategi peningkatan minat baca siswa. Peningkatan efektivitas literasi dapat dicapai melalui pengayaan bahan bacaan, pemanfaatan media digital, lomba berkala, aplikasi pendukung, serta kolaborasi dengan Dinas Pendidikan untuk membangun ekosistem literasi yang inklusif dan yang berkelanjutan.
Copyrights © 2025