Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh manajemen waktu terhadap tingkat stres pada mahasiswa berwirausaha di Kota Bandung. Fenomena peran ganda sebagai mahasiswa dan pelaku usaha mendorong pentingnya keterampilan manajemen waktu dalam mengatasi tekanan yang dialami. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan dari 273 responden melalui teknik purposive sampling dan snowball sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa manajemen waktu berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat stres, dengan kontribusi sebesar 57,1% (R² = 0,571). Artinya, semakin baik kemampuan mahasiswa dalam mengelola waktu, semakin rendah tingkat stres yang mereka rasakan. Temuan ini dapat menjadi dasar pengembangan program pelatihan manajemen waktu bagi mahasiswa berwirausaha. Selain itu, mahasiswa juga didorong untuk aktif meningkatkan kesadaran dan keterampilan dalam mengelola waktu secara mandiri agar dapat menyeimbangkan tanggung jawab akademik dan aktivitas usaha dengan lebih baik.
Copyrights © 2025