Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan
Vol.2, No.1, Januari 2017

PENGARUH PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY BERBASIS SALINGTEMAS TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP BERDASARKAN KEMAMPUAN AKADEMIK

Matsna Khoirun Nisak (Pendidikan Dasar-Pascasarjana Universitas Negeri Malang)
Wartono Wartono (Pendidikan Dasar-Pascasarjana Universitas Negeri Malang)
Hadi Suwono (Pendidikan Dasar-Pascasarjana Universitas Negeri Malang)



Article Info

Publish Date
01 Jan 2017

Abstract

This reseacrh was to determined the effect of guided inquiry learning based on scientific environment technology and society (SETS) to critical thinking skills based on academic ability difference. This reseacrh was included to quasy experiment with Post Test Only Design Factorial 3 x 2 design. ANOVA was used to test the hypothesis and LSD used for advance test with α = 0,05. The research showed that (1) there was a difference in  students’ critical thinking skills who took the Guided inquiry learning based on SETS, Guided inquiry learning, and conventional learning; (2) there was a difference of critical thinking skills in students with different academic ability; (3) there was no difference in students’ critical thinking skills of high academic ability who took the Guided inquiry learning based on SETS, Guided inquiry learning, and conventional learning; (4) there was a difference in students’ critical thinking skills of low academic ability who took the Guided inquiry learning based on SETS, Guided inquiry learning, and conventional learning; and (5) there was no interaction between the learning model and the academic ability to the critical thinking skills.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran Guided inquiry berbasis salingtemas terhadap keterampilan berpikir kritis siswa berdasarkan kemampuan akademik berbeda. Penelitian ini termasuk jenis quasy experiment dengan menggunakan rancangan penelitian Post Test Only Design Factorial 3 x 2. Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji ANOVA dengan uji lanjut LSD pada a = 0,05. Hasil penelitian ini adalah: (1) ada perbedaan keterampilan berpikir kritis antara siswa  yang mengikuti pembelajaran Guided inquiry berbasis salingtemas, Guided inquiry, dan konvensional; (2) ada perbedaan keterampilan berpikir kritis pada siswa berkemampuan akademik berbeda; (3) tidak ada perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa berkemampuan akademik tinggi  yang mengikuti pembelajaran Guided inquiry berbasis salingtemas, Guided inquiry, dan konvensional; (4) ada perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa berkemampuan akademik rendah yang mengikuti pembelajaran Guided inquiry berbasis salingtemas, Guided inquiry, dan konvensional; (5) tidak ada interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan akademik terhadap keterampilan berpikir kritis.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jptpp

Publisher

Subject

Education

Description

Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan (Education Journal: Theory, Research, and Development) is an electronic journal focuses on a scientific article concerning education issues in general published by Graduate School of Universitas Negeri Malang since January ...