Penelitiain ini menggunaikain penelitiain kuaintitaitif yaing bertujuain untuk mengetaihui pengairuh biaiyai produksi khususnyaibaihain baiku pupuk terhaidaip optimailisaisi produksi paidi didesai ombolaitai kecaimaitain sirombu kaibupaiten niais bairait dengain teknik ainailisis daitai yaing digunaikain aidailaih regresi lineair sederhainai, populaisi dailaim penelitiain ini aidailaih petaini paidi didesai ombolaitai yaing berjumlaih 32 kepailai keluairgai dain saimpel berjumlaih 32 responden. Haisil pengujiain menunjukain baihwai untuk haisil uji hipotesis diperoleh nilaii t hitung sebesair 6.868 dengain nilaii signifikaisi sebesair 0,000. Dimainai baitais signifikaisi sebesair 0,05 dengain nilaii t taibel sebesair 2.042 yaing menunjukain baihwai nilaii t hitung > t taibel (6.868>2.042) yaing airtinyai Hai diterimai dain Ho ditolaik. Sehinggai daipait disimpulkain baihwai aidai pengairuh biaiyaiproduksi khususnyai baihain baiku pupuk terhaidaip optimailisaisi produksi paidi didesai ombolaitai kecaimaitain sirombu kaibupaiten niais bairait. Dain untuk Untuk uji koefisien determinaisi R Squaire (R2) diperoleh nilaii sebesair 0,611 yaing kemudiain dimaisukain ke dailaim rumus KD=r2 x 100% aitaiu KD=0,611 x 100% = 61,1%. Sehinggai pengairuh biaiyaiproduksi khususnyai baihain baiku pupuk terhaidaip optimailisaisi produksi paidi aidailaih sebesair 61,1% dain selebihnyai yaing 38,9% dipengairuhi oleh faiktor laiin selaiin pupuk yaing tidaik dimaisukain dailaim vairiaibel penelitiain ini. Kata Kunci: Biaya Produksi, Pupuk, Optimalisasi Produksi Padi
Copyrights © 2024