Manajemen kolaborasi adalah sub konsep manajemen yang berorientasi pada efektivitas dan efisiensi. Dengan dalil tersebut, Johnson, Kast dan Rosenzweig (2002) mengetengahkan pentingnya kolaborasi sebagai jalan keluar dalam implementasi kebijakan program organisasi. Dalam hal ini, meski dalam observasi awal penelitian, tidak ditemukan indikasi manajemen kolaborasi dalam pelaksanaan program pembinaan anak jalanan Kota Makassar, namun penelitian ini diorientasikan untuk merekomendasikan model proses kolaborasi faktual. Menggunakan data analog kualitatif, penelitian ini menghimpun dan menggunakan data yang diperoleh dari Badan Perencanaan Pembangunan Kota Makassar guna menelusuri jejak praktek prinsip manajemen kolaborasi yang dapat dianalogikan sebagai posibilitas penerapan manajemen kolaborasi pada pelaksanaan program pembinaan anak jalanan di Kota Makassar. Penelitian ini mengajukan rekomendasi model proses kolaborasi pelaksanaan program pembinaan anak jalanan Kota Makassar. Suatu rekomendasi yang menunjukkan pelaksanaan prinsip koordinasi, integrasi, simplifikasi, sinkronisasi dan mekanisasi pelaksanaan program pembinaan anak jalanan melalui studi kasus Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan Kota Makassar dapat dipraktekkan. Kata Kunci: manajemen, kolaborasi, program pembinaan, anak jalanan
Copyrights © 2017