Penelitian ini membahas proyek perancangan narasi animasi yang berfokus ke penyampaian nilai moral dan sosial secara efektif kepada remaja berusia 13-18 tahun. Latar belakang penelitian ini meliputi tantangan dalam menyeimbangkan aspek edukasi dengan daya tarik hiburan agar pesan tidak terasa menggurui atau membosankan bagi audiens. Penelitian ini bertujuan untuk merancang narasi animasi yang mampu mengintegrasikan kedua aspek tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Design Thinking, yang dimulai dari pengumpulan data melalui wawancara dan studi literatur untuk memahami kebutuhan audiens. Hasil penelitian menunjukkan bahwa animasi berpotensi besar sebagai media untuk menyampaikan pesan melalui daya tarik visual, cerita yang fleksibel, serta kemampuannya mengkomunikasikan emosi dan pesan secara implisit. Strategi yang diterapkan meliputi pengembangan plot yang berpusat pada karakter, penggunaan simbolisme, dan integrasi aksi. Kesimpulan dari perancangan ini adalah animasi dapat menjadi alat yang efektif untuk memengaruhi perubahan perilaku dan pembentukan sikap pada audiens remaja, sehingga memberikan manfaat signifikan dalam pendidikan karakter.
Copyrights © 2025