Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan standar operasional prosedur pada kinerja Koperasi Simpan Pinjam Sumber Kasih Sejahtera. Menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengkaji implementasi kebijakan melalui teori Edward III, yang menyoroti empat dimensi: komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: (1) Terdapat komunikasi yang baik antara pengurus dan anggota koperasi, yang menciptakan harmonisasi dan pemahaman yang merata dalam penerapan kebijakan SOP. Sosialisasi kebijakan juga dilakukan dengan efektif kepada para anggota koperasi; (2) Sumber daya manusia dan finansial yang memadai mendukung implementasi kebijakan, di mana keberadaan sumber daya manusia yang terampil difasilitasi oleh dukungan finansial, sehingga kebutuhan pengurus, karyawan, dan anggota terpenuhi, termasuk pendidikan anggota untuk memahami kebijakan SOP; (3) Disposisi pelaksana, yang mencakup sikap, komitmen, konsistensi, disiplin, dan kejujuran pengurus dan anggota koperasi, menunjukkan hal yang positif dalam penerapan kebijakan,(4) Sturktur birokrasi pada koperasi simpan pinjam sumber kasih sejahtera sudah sangat jelas dan pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas tentunya mempengaruhi sebuah kebijakan berjalan dengan baik.
Copyrights © 2025