Abstrak – Kriya tekstil teknik ikat celup merupakan salah satu teknik menghias kain yang telah diterapkan oleh leluhur kita sejak dulu. Pelestarian budaya lokal melalui pembelajaran seni berperan penting dalam mengasah kreativitas generasi muda dan memperkuat identitas budaya bangsa. Berdasarkan observasi awal di SMA Negeri 3 Makassar belum pernah melaksanakan pembelajaran seni berupa pembuatan kriya tekstil teknik ikat celup sehingga guru dan peserta didik masih memiliki keterbatasan pemahaman dan keterampilan dalam pembuatan karya kriya tekstil teknik ikat celup. Menanggapi permasalahan tersebut, kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Pelatihan Kriya Tekstil Teknik Ikat Celup menjadi solusi yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan bagi guru dan peserta didik melalui pelatihan kriya tekstil teknik ikat celup. Metode pelaksanaan pelatihan meliputi ceramah, tanya jawab, demonstrasi dan praktik. Tahapan pelaksanaan PKM berupa sosialisasi, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi. Pelaksanaan PKM berjalan dengan penuh semangat dan antusiasme peserta yang sangat tinggi pada setiap tahapannya. Sosialisasi dilakukan dengan memberikan contoh modul ajar mata pelajaran seni rupa yang mengintegrasikan materi kriya tekstil teknik ikat celup kepada guru. Pelatihan pembuatan kriya tekstil teknik ikat celup diberikan kepada peserta mulai dari proses persiapan alat dan bahan, pengikatan, pencelupan warna, pengeringan hingga pelepasan ikatan. Penerapan teknologi diberikan dalam bentuk video tutorial pembuatan kriya tekstil ikat celup, pendampingan kepada peserta selama proses pembuatan kriya tekstil ikat celup. Evaluasi pelaksanaan PKM menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta terhadap kriya tekstil ikat celup.. Kegiatan PKM ini berkontribusi pada penguatan pendidikan seni berbasis budaya lokal sekaligus mendukung upaya pelestarian budaya melalui inovasi dan regenerasi di lingkungan sekolah.Kata kunci: Kriya, Tekstil, Ikat Celup
Copyrights © 2025