Pendidikan Anak prasekolah memegang peranan krusial dalam membentuk fondasi tumbuh kembang anak secara menyeluruh. priode prasekolah merupakan periode awal yang krusial dalam membentuk fondasi kuat bagi pertumbuhan anak di berbagai aspek kehidupannya. Di lingkungan PAUD, anak-anak dikenalkan dengan metode pembelajaran yang menarik, interaktif, serta responsif terhadap kebutuhan mereka, sehingga mereka dapat mengeksplorasi dunia sekitar secara menyenangkan dan bermakna. Kemampuan motorik halus merupakan salah satu aspek perkembangan yang memerlukan perhatian khusus. Usaha untuk memunculkan keterampilan motorik halus di KB Citra Bangsa dilakukan melalui beragam aktivitas, seperti kegiatan menggunting dan menempel menggunakan berbagai bentuk dan pola. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan subjek penelitian adalah 17 anak didik dari Kelompok 2, yang terdiri dari 10 anak perempuan dan 7 anak laki-laki. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi, dan wawancara.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kondisi awal sebelum tindakan dilakukan, kemampuan motorik halus anak berada pada kategori Mulai Berkembang dengan persentase sebesar 44%. Setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I pertemuan ke-6, terjadi peningkatan ke kategori Berkembang Sesuai Harapan dengan persentase 70%. Selanjutnya, pada siklus II pertemuan ke-6, peningkatan yang lebih signifikan terlihat dengan capaian 79% dan termasuk dalam kategori Berkembang Sangat Baik.
Copyrights © 2025