Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi, tantangan, dan strategi pengembangan komoditas cabai (Capsicum annum L.) berbasis kearifan lokal di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyolali. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif melalui observasi lapangan, wawancara dengan petani dan penyuluh, serta studi literatur, diperoleh gambaran bahwa cabai merupakan salah satu komoditas hortikultura unggulan di wilayah ini. Lingkungan agroklimat yang mendukung, praktik pertanian tradisional yang ramah lingkungan, serta permintaan pasar yang stabil menjadi keunggulan utama. Namun demikian, petani masih dihadapkan pada berbagai kendala seperti fluktuasi harga, serangan hama, keterbatasan akses teknologi dan modal, serta minimnya regenerasi petani. Penelitian ini merekomendasikan strategi penguatan kelembagaan tani, pelatihan teknis, fasilitasi pembiayaan, dan pelibatan generasi muda melalui digitalisasi dan inovasi agribisnis. Dengan dukungan semua pihak, komoditas cabai berpotensi menjadi produk unggulan yang berkelanjutan dan bernilai ekonomi tinggi.
Copyrights © 2025