Kangkung hidroponik menjadi kangkung rendang dan kangkung arsik serta hasil olahan lainnya merupakan kegiatan yang dapat meningkatkan nilai tambah dalam menghasilkan suatu produk turunan, serta menambah pendapatan dan keuntungan produsen dalam menciptakan peluang inovasi UMKM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Medan. Tujuan penelitian pengabdian kepada masyarakat ini untuk memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai bagaimana cara budidaya tanaman sayuran dengan teknik hidroponik, menguraikan apa saja tahapan pengolahan dalam pembuatan produk olahan turunan kangkung arsik, kangkung rendang, dan olahan lainnya, serta menganalisis biaya produksi, penerimaan, pendapatan, sistem pemasaran. Selain itu, sayuran yang dibudidayakan dengan teknik hidroponik adalah kangkung, sawi, pakcoy, bayam, dan selada dengan menggunakan sistem budidaya Nutrient Film Technique (NFT). Terdapat juga produk olahan atau turunan akan tanaman hidroponik lainnya, yaitu keripik sawi, dan kale keju kribo, serta terdapat juga minuman sirup dari bunga telang. Penelitian pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Syifa Hidroponik yang terdapat di Jalan Bromo Lorong Amal No. 11, Tegal Sari III, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, Sumatera Utara 20216. Tahapan pengolahan kangkung hidroponik menjadi kangkung rendang yaitu: Penyediaan bahan baku kangkung hidroponik, kangkung dihaluskan, pengadonan kangkung, telur ayam, tepung beras dan garam, kangkung dikukus, kangkung didinginkan, kangkung dipotong-potong, kangkung digoreng, pemasakan bumbu rendang, pencampuran kangkung yang digoreng dengan bumbu rendang dan pemasaran. Kata kunci: Kangkung Hidroponik, Analisis Deskriptif, Kesejahteraan Masyarakat
Copyrights © 2023